Kondom versi zaman dulu

10.03



Kondom adalah alat kontrasepsi terpopuler yang dipilih kebanyakan orang ketimbang jenis kontrasepsi lainnya. Tapi tahukah Anda, berabad-abad yang lalu manusia mengunakan cara-cara yang unik untuk mencegah kehamilan?

Berdasarkan Durex Annual Global Sex Survey yang dikutip dari Health24, Kamis (6/8/2009), hampir 41 persen orang menggunakan kondom dan sebanyak 61 persen mereka yang menggunakannya berusia 16 hingga 20 tahun.

Kondom merupakan barang yang sangat umum saat ini. Tapi pernahkah Anda bertanya-tanya, apa yang dipakai orang-orang zaman dahulu untuk mencegah kehamilan? Alat kontrasepsi seperti apa yang mereka gunakan untuk membatasi jumlah keluarganya?

Ternyata orang-orang zaman dahulu sudah mengenal kondom, tapi dalam bentuk dan bahan yang berbeda-beda. Mereka telah bereksperimen dari tahun ke tahunnya, meskipun tidak menggunakan teknologi canggih seperti saat ini.

Masyarakat Mesir contohnya, membuat dan menggunakan kondom dari saluran pencernaan hewan. Bahkan pada zamannya, kondom dari kulit ular sangat populer dipakai orang-orang Mesir dan dianggap seperti barang yang fashion.

Pada tahun 1504, seorang anatomis dari Italia, Fallopius menciptakan kondom dari bahan linan untuk menghentikan penyebaran penyakit sifilis yang banyak menyerang masyarakat saat itu.

Tahun 1800-an, penemuan karet yang ternyata dapat dijadikan bahan untuk membuat kondom menjadi inspirasi dan terobosan untuk mencegah infeksi dan kehamilan. Baru pada tahun 1960, pil kontrasepsi ditemukan dan mulai disebarluaskan.

Selain penemuan bahan-bahan yang dapat dijadikan kondom, ternyata orang-orang zaman dulu juga menggunakan beberapa ramuan yang berbeda-beda.

Para peracik dari Hippocratic menggunakan campuran tembaga dan sulfat sebagai ramuan pencegah kehamilan. Sementara itu, orang China merekomendasikan merkuri, orang New Brunswick Kanada minum cairan dari saluran pencernaan berang-berang dan orang India percaya benih wortel bisa mencegah hamil.

Ramuan versi moderen yang dibuat dari batu karang yang direndam dalam cairan lemon atau buah-buahan asam lainnya pun pernah mereka masukkan ke dalam rahim wanita, dan dijadikan racikan pencegah kehamilan.

Sepertinya orang-orang zaman dulu sudah tahu teknik-teknik mencegah kehamilan meskipun tidak menggunakan teknologi secanggih sekarang. Namun yang pasti, Anda beruntung hidup di zaman sekarang dimana kondom sangat mudah didapatkan

sumber : detik.com

Share this :

Previous
Next Post »